FOTOHEADLINEHUKUM & kRIMINAL

Ngeri, 45 Artis dan 100 Model Terjerumus Prostitusi Online

SURABAYA, ViralKata.com – Penangkapan artis VA dan AS bersama mucikari ES alias Endang (37) dan TN alias Tentri (28) keduanya warga Jakarta Selatan. Mereka digerebek di Hotel Surabaya terkait prostitusi online. Pengakuan mucikari berhasul mengungkap bisnis Prostitusi Online dikalangan artis juga model.

“Hasil pengakuan mucikari Endang memiliki jaringan ada 45 oknum artis yang dipasarkan melalui media sosial (medsos). Dari jumlah itu, dua sudah diperiksa, kini tinggal 43 artis. Sedangkan muncikari Tentri yang spesialis memasarkan model majalah dewasa. Ada 100 model yang siap dipasarkan,” ujar Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan di Mapolda Jatim, Senin (7/1).

Kapolda Jatim menjelaskan, dua muncikari tersebut beroperasi sejak 2017. Selain artis, mereka juga membawahi seratusan model, yang juga siap melayani tamunya untuk berkencan, ketika ada yang memesan.

“Jadi muncikari Endang fokus memasarkan artis bagi pria hidung belang. Sementara muncikari Tentri lebih fokus mempromosikan seratusan model yang dibawahinya. Model-model tersebut terdiri dari model majalah populer, model majalah FHM, hingga model iklan,” ucapnya.

Mereka memasang tarif artis dengan harga yang bervariatif tergantung tingkat kepopuleran sang artis maupun model tersebut. “Tarifnya mulai dari Rp 25 juta hingga Rp 100 juta lebih,” ungkapnya.

Untuk pembayaran, sambungnya, semuanya menggunakan transaksi digital atau transfer. “Muncikari ini mentransaksikan, mengomunikasikan (kepada konsumen) dengan aturan main 30 persen dibayar di muka melalui rekening,” ujar jenderal polisi bintang dua ini.

Terkait pembagian bayaran kencan, antara artis, muncikari, dan lainnya yang terlibat, juga berbeda-beda. Meski demikian, Luki tidak mau merinci berapa persentase pembagian hasil antara artis, muncikari, dan lainnya yang terlibat. “Pembagiannya beda-beda, setiap orang punya pembagiannya masing-masing. Kayak kemarin, ada artisnya yang langsung ambil Rp 35 juta, sisanya dibagi-bagi,” kata Luki.

Dilanjutkan, hasil pengembangan bahwa hampir setiap hari ada saja pelanggan yang memesan jasa artis maupun model. Pemesanannya bahkan ada yang dari luar negeri. “Kami akan memeriksa secara maraton sejumlah artis yang disediakan oleh muncikari,” tambahnya.

Selain itu, Polda Jatim akan memeriksa semua artis dan model yang dibawahi muncikari Tentri dan Endang yang terlibat prostitusi online. Keterangan dari para artis tersebut diperlukan untuk pengembangan dan membongkar kasus ini. “Ini merupakan jaringan yang cukup besar. Nanti akan kami panggil satu per satu orang-orang yang terlibat dalam jaringan ini,” tegasnya.

Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur mengungkap kasus prosititusi online yang melibatkan artis ibukota di Surabaya pada Sabtu (5/1). Dalam kasus tersebut, polisi mengamankan lima orang yang terdiri dari artis berinisial VA dan foto model berinisial AS, satu asisten, dan dua mucikari.

Artis VA tersebut diperkirakan mendapat bayaran Rp80 Juta dari pelayanan yang diberikan kepada pelanggannya. Sementara foto model berinisial AS disebut-sebut mendapatkan bayaran Rp25 juta untuk sekali kencan. Dalam kasus ini, polisi sudah menetapkan dua tersangka, yakni ES dan TN, yang merupakan mucikari dari VA dan AS.

Kedua muncikari sudah kami tahan dan akan dikenakan Pasal 27 ayat 1 Jo Pasal 45 ayat 1 undang-undang No 19 tahun 2016 tentang informasi dan transaksi elektronik, dan Pasal 296 jo Pasal 506 KUHP. (R3)

Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close