FOTOHEADLINEHUKUM & kRIMINAL
Daftar Panjang Artis Terjerumus Bisnis Prostitusi
SURABAYA, ViralKata.com – Kasus prostitusi bisa menjerat kalangan mana pun. Tak terkecuali kalangan selebriti, yang sebenarnya dari segi ekonomi memiliki pendapatan yang sangat besar. Terbaru kasus prostitusi yang menjerat artis cantik berinisial VA atau Vanessa Angel dan model majalah dewasa AS atau Avriellya Shaqqila pada Sabtu, 5 Januari 2018.
Kedua diciduk petugas Polda Jawa Timur di sebuha hotel berbintang di tengah Kota Surabaya. Selain menangkap kedua selebriti ini, polisi juga menciduk satu asisten, dan dua mucikari dari artis dan model juga menangkap seorang pengusaha Surabaya yang memesan Artis VA bersama teman pengusaha yang memesan untuk AS.
Berdasakan pemeriksaan sementara, VA yang memiliki wajah cantik memasang tarif Rp80 juta untuk sekali kencan. Sedangkan AS memasang tarif Rp25 juta. Perbedaan harga yang cukup jauh itu lantaran VA dianggap sebagai artis senior dan kerap membintangi sejumlah FTV. Dia juga kerap menjalin hubungan asmara dengan sejumlah artis pria Tanah Air.
Dalam kasus ini, AS dan VA diperiksa sebagai saksi korban. Polisi juga memeriksa dua orang saksi lain dari manajemen. Sementera pengusaha Surabaya yang namanya dirahasiakan polisi, yang memesan artis dan model via prostitusi online dilepas polisi hanya sebagai saksi. Sementara VA, AS bersama tiga orang terlibat prostitusi online masih diperiksa.
Kasubdit Siber Ditreskrimsus Polda Jatim AKBP Harissandi membenarkan saat penggerebekan juga ditangkap salah seorang pengusaha dalam kasus prostitusi online di Surabaya. Dia adalah orang yang memesan layanan ‘esek-esek’ dari artis Vanessa Angel. Pengusaha tersebut diamankan bersama temannya.
“Pengusaha dan temannya ini sudah kami periksa dan sudah kami lepas kemarin, Sabtu (5/1/2019). Pengusaha ini asal Surabaya,” ujarnya, Minggu (6/1/2019). Sayangnya, Harissandi enggan mengungkap identitas pengusaha tersebut.
Dalam pengungkapan kasus ini, pihaknya juga mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, handphone milik Vanessa Angel, AS dan mucikari. Barang bukti tersebut digunakan Polda Jatim untuk mendalami perkara yang menggegerkan dunia hiburan tanah air tersebut.
“Mucikari ini tidak ada kaitannya dengan Robbi Abbas (mucikari artis yang sudah menjalani vonis akibat prostitusi). Dia jaringan tersendiri,” katanya.
Kelas Kakap
Memang, kepolisian republik ini sudah beberapa kali membongkar postitusi kelas kakap yang melibatkan artis dan model. Bukan hanya sejumlah catatan para artis yang pernah terseret dugaan prostitusi. Kasus penangkapan terhadap artis cantik sempat membuat heboh masyarakat pada Jumat, 8 Mei 2015. Artis dan model majalah dewasa berinisial AA diciduk petugas Polres Jakarta Selatan di salah satu hotel.
Dalam kasus ini, petugas juga menangkap Roby Abbas mucikari artis. Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru saat itu mengatakan, mucikari prostitusi online itu yang menawarkan AA melalui aplikasi Blackberry Mesenger (BBM).
Pada 11 Desember 2015, Bareskrim Polri menciduk artis berinisial NM dan PR di salah satu hotel bintang lima di Jakarta Pusat. Dua mucikari yakni, Ferry Okviansah alias Ferry dan Ronal Rumagit alias Onal juga diciduk petugas kepolisian.
Artis NM saat itu mengaku berada di hotel tersebut untuk menemui klien yang akan memberikannya job menjadi MC. Melalui kuasa hukunya saat itu, Partahi Sihombing meluruskan bila Nikita berada di hotel untuk menemui seseorang yang akan memberikan job menjadi MC.
Pada 19 Februari 2016, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung menangkap artis dangdut Hesty Klepek-klepek di sebuah hotel berbintang di Kota Bandar Lampung. Hesty ditangkap dalam razia penyakit masyarakat di Hotel Novotel, Bandar Lampung sekitar pukul 01.00 WIB.
Selain mengamankan artis Hesty polisi juga menangkap beberapa muncikari lainnya di sejumlah hotel di Kota Bandar Lampung. Banyaknya artis yang terjerat kasus prostitusi kelas kakap dipicu gaya hidup mewah selebriti. Label artis menjadi daya tarik sendiri bagi pria hidung belang untuk dapat bercinta dengan wanita cantik.
Pengamat sosial budaya dari Universitas Indonesia (UI) Devie Rahmawati menuturkan, gaya hidup menjadi pemicu mengapa praktik prostitusi artis terjadi. Selain itu, faktor ketenaran juga menjadi hal utama penyebab masih larisnya bisnis bawah tanah ini. (R3)