Patut DiContoh Jadikan apresiasi, Lady Diandra, Puteri Indonesia DKI Jakarta 2, 2024

Jakarta News Viralkata memperjuangkan isue kekerasan seksual yang dialami anak sekolah melalui advokasi “Light 2 Hope”.

Hal positif itu terungkap dalam acara soft lounching “Kota dan Sekolah yang Aman untuk Perempuan,” Hal ini tak lepas dari fakta statistik yang mencengangkan, yakni 91,6% anak muda pernah melihat, mendengar, atau mengalami kekerasan seksual.

Kata Lady, yang memprihatinkan isue ini bisa ditemukan di rumah, sekolah, transportasi umum, bahkan dijalanan. “Light 2 Hope,” fokusnya pada peningkatan kesadaran, perlindungan korban, dan advokasi hingga ke tingkat nasional.

Meskipun kesadaran di kalangan anak muda sudah tinggi, pemahaman yang lebih mendalam dan upaya pencegahan menjadi sangat penting. Pemerintah telah menetapkan kebijakan melalui UU KS, namun implementasinya memerlukan dukungan gerakan masyarakat.

“Akses ke pendanaan juga menjadi tantangan. Banyak masyarakat Indonesia tidak mampu mendapatkan dukungan psikologis. “Light 2 Hope” bertujuan menjadi platform pendanaan bagi organisasi yang menyediakan konseling bagi korban kekerasan seksual, mengatasi hambatan keuangan yang menghalangi akses bantuan psikologis,” urai Lady, penggagas Light 2 Hope.

Menariknya, peluncuran advokasi ini melibatkan Sikkharini Cintantya Dwisthi, yang dikenal sebagai Konsultan Perencanaan Strategis dan Strategi Perkotaan dari London, serta Hanna Raisya, Analis Kebijakan Pendidikan dari PSPK. Kedua pembicara ini memberikan wawasan tentang menciptakan sekolah dan kota yang aman untuk mencegah kasus kekerasan seksual yang semakin marak.

“Harapannya Light 2 Hope akan memicu lebih banyak diskusi tentang batasan, persetujuan, dan elemen lainnya, membentuk budaya anti kekerasan seksual dalam kehidupan sehari-hari. Tujuannya jelas, pencegahan dan pengurangan kasus, dengan prioritas pada perlindungan korban,” Tutur Lady Diandra, Puteri Indonesia DKI Jakarta 2 2024.(PRAY)