JEMBER-VIRALKATA.COM-Hasil survey yang dilakukan PRC (Political Reaseach Consulting) Jember menghasilkan data yang menunjukkan angka elektabilitas Paslon Faida -Vian 31,8%. Paslon Hemdy-Gus Firjaun 30,4 %. Paslon Salam-Ifan sebesar 11,4%. Sedangkan masih ada 26,4% pemilih yang belum menentukan pilihannya.
“Ada data yang mengejutkan hasil survey yang kami lakukan”, jelas Rio Prayoga, Direktur Eksekutif PRC pada pemaparan hasil survey di hadapan wartawan di Kafe My Way Jl Mastrip Jember, pada Sabtu, 5/12 2020.
Prayogo dalam kesempatan itu menjamin bahwa hasil survey dilakukan secara methode ilmiah dan jujur. Apa yang disajikan hasil survey sesuai dengan fakta hasil survey terhadap 500 responden mulai tgl 26 Nopember – 1 Desember 2020.
Menurut Prayogo, pihak PRC yang melaksanakan survey benar-benar independen, tidak berdasarkan pesanan pihak manapun, terutama salah satu Paslon.
Untuk menggambarkan independensinya survey yang dilakukan atas biaya sendiri, tidak ada sponsor, bahkan untuk membiayai kegiatan survey ini dengan cara biaya urunan(patungan). Tidak ada agenda untuk sedang membangun opini untuk hasil survey. Semua proses .mulai dari colecting data, pengolahan, quisioner lengkap, surveyor, semuanya tidak ada keterpihakan. Hasil survey yang disajikan benar-benar data riil berdasarkan methodologi statistik yang benar.
Diakuinya bahwa Jember dalam Pilkada kali ini penuh dengan hiruk pikuk karena memang ada pertarungan antara Paslon rekom rakyat dengan Paslon rekom partai.
Menurut Prayogo, survey ingin menguji seberapa besar peluang petahana, disamping berapa besar peluang penantang. Juga untuk melihat dan menguji sejauh mana pengaruh politik uang di era pandemi, apakah dapat secara efektif di tengah melemahnya ekonomi akibat dampak pandemi?
Miftahul Munir M.Si, direktur PRC mengatakan dari 500 sampling untuk 31 kecamatan secara proposional dengan methodologi multi stage random. Mereka usia menimal 17 tahun atau sudah menikah. Dia menjamin survey yang dilakukan tingkat kepercayaan 95% dengan margin eror 4,5%. Untuk meyakinkan publik bahwa PRC sudah punya pengalaman melakukan survey dalam Pilkada sebelumnya, hasilnya selisih 1% dari hasil data perhitungan KPU.
Sedangkan paparan hasil survey tingkat elektabilitas Paslon dengan menunjukkan nama, foto, poster Paslon memberikan hasil yang berbeda. Paslon Faida-Ivan mendapatkan angka 35,6%. Paslon Hendy-Gus Firjaun 35,2%. Paslon Salam-Ifan sebesar 12,6%. Belum menentukan pilihan sebesar 16,6%. Dari sini data hasil survey menunjukkan Paslon Faida-Ivan tetap unggul tipis. Ada persaingan sangat ketat Paslon No 1 dengan Paslon No urut 2.
Dari data survey, Paslon 01 Faida-Vian unggul di tingkat pedesaan dan Paslon 02 Hendy-Firjaun unggul ditingkat perkotaan.
