FIGURFOTOHEADLINE

Kaesang Pangarep, Anak Presiden Sukses di Bisnis Kuliner

JAKARTA, ViralKata.com – Ibarat peribahasa buah tak jatuh dari pohonnya, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep melesat menjadi pebisnis handal mengikuti jejak sang ayah, Presiden Joko Widodo (Jokowi). Berbanding terbalik dengan Jokowi yang memilih dunia permebelan, Gibran dan Kaesang lebih mencintai dunia kuliner yang menurut mereka lebih menjanjikan.

Kaesang Pangarep memang memiliki segudang kreativitas yang mencuri perhatian publik. Sifatnya spontan, apa adanya dan kerap dicap sebagai sosok sederhana yang membumi. Meskipun sang ayah seorang presiden, Kaesang malah justru tampil seperti orang biasa saja malah menekuni bisnis kuliner yang sering disepelekan pengusaha.

Selama menekuni bisnis kuliner bahkan saat bepergian kemana-mana, Kaesang tidak pernah terlihat dengan pengawalan ketat dari Pampaspres. Kaesang Pangarep malah nyaman dengan dirinya yang apa adanya.

Kaesang memang jauh dari kesan glamor dan sombong. Dia lebih suka mandiri dan tidak berpangku tangan pada orang tua. Tak heran Kaesang Pangarep memiliki banyak usaha yang dijalaninya.

Bukan hanya itu, Kaesang Pangarep juga sangat aktif menjadi vlogger. Dia selalu membuat konten yang superkreatif dan sangat layak untuk ditonton. Apalagi, ia suka membuat hal-hal nyeleneh. Itu yang menjadi daya tariknya. Tak heran, Kaesang Pangarep menjadi salah satu nomine di ajang XYZ Day Awards 2018. Sebagai sosok yang mampu menghadirkan konten-konten kreatif, ia masuk dalam kategori Creator of the Year.

Bagaimana tanggapan presiden soal bisnis kuliner anak bungsunya? Mantan Wali Kota Solo ini yang menyebut, omzet bisnis kuliner putra bungsunya telah melebihi keuntungan pabrik mebelnya yang telah berdiri sejak puluhan tahun. “Saya ditunjukin (bisnis Kaesang). Omzet, promosi berapa sih? Saya enggak pakai kalkulator hitung sendiri, lho kok pabrik saya yang besar itu kalah sama ini (pisang Kaesang),” kata Jokowi di Festival Terampil 2019 di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Sabtu ,9 Februari 2019.

Jokowi mengaku awalnya dirinya memang meremehkan bisnis pisang nuget goreng milik Kaesang. Namun, putra bungsunya tersebut berhasil memnbuktikan dengan memiliki 65 outlet yang tersebar di sejumlah daerah di Tanah Air.

Sebelumnya, Jokowi sempat diprotes Kaesang lantaran menyebut jumlah outlet Sang Pisang miliknya, 54 cabang. “Kini, dengan 54 cabang, Sang Pisang sudah mengalahkan pabrik saya. Anak muda punya peluang yang besar untuk mengembangkan apapun,” jelas Jokowi di Twitter pada Minggu pagi (10/2/2019).

Berikut sejumlah bisnis Kaesang Pangarep yang kian menggurita:

1. Sang Pisang
Di usianya yang terbilang muda, Kaesang Pangarep sukses menjadi pebisnis kuliner seperti kakaknya, Gibran Rakabuming Raka. Sejak diluncurkan Desemer 2017, kini Sang Pisang telah memiliki 65 cabang yang tersebar di sejumlah daerah. Sebenarnya apa motivasi Kaesang memilih bisnis kuliner? Mahasiswa Singapore Institute of Management University ini mengaku ingin membuka lapangan pekerjaan sebanyak mungkin.

Pria kelahiran 1994 ini pun sebelumnya mengakui bapaknya tidak pernah memberi modal dalam bentuk uang, hanya support. “Bapak kan enggak selamanya jadi presiden. Dari dulu bapak pesan ke saya, jadi anak jangan merepotkan orangtua, harus berjuang sendiri. Bapak enggak pernah ngasih dukungan dalam bentuk uang, tapi saya selalu di-support,” ungkap Kaesang seperti dilansir dari Batamnews.co.id.

2. Sang Javas
Seakan tak mau kalah dengan Markobar dan bisnis catering milik sang kakak, Kaesang mencoba membuka peluang bisnis clothing. Dengan mengambil nama Sang Javas, pemuda kelahiran 1994 ini menyita perhatian kaum muda di media sosial. Sang Javas dilaunching sebelum bisnis kuliner Sang Pisang merebak di pasaran, yakni pada 27 Agustus 2017.

Dengan memilih tema Kecebong dalam desainnya, produk kaus ini menjadi perbincangan hangat warganet. Gambar kecebong layaknya potongan komik pada bagian depan kaos, menurut Kaesang terinspirasi dari perilaku masyarakat di media sosial.

Produksi pertama kaos ini adalah 1.000 potong. Dalam dua minggu kaos terjual sekitar 300 potong. Satu kaos dibanderol dengan harga Rp 150.000 tersedia dalam berbagai ukuran. “Kenapa memilih kecebong sebagai tokohnya? Karena kalau nanti saya milih onta atau badak, gambarnya bisa kegedean. Makanya milih kecebong yang kecil-kecil aja,” kelakar Kaesang di sela-sela peluncurun produk kaosnya di Car Free Day Solo, Minggu 27 Agustus 2017.

3. Pasta Buntel
Kejelian peluang bisnis adik Kahiyang Ayu ini akan bisnis makanan kembali dibuktikan. Bersama ketiga temannya, Kaesang mendirikan warung pasta yang dinamakan Pasta Buntel. Meski berbau khas makanan Italia, Pasta Buntel milik Kaesang ini justru sangat khas dengan cita rasa masakan Jawa. Harganya juga cukup terjangkau, berkisar Rp 17 ribu hingga Rp 20 ribu. Semua makanan yang disajikan di Pasta Buntel dibungkus dengan daun pisang. Lalu, dibakar dengan bara api yang kecil.

4. Empal Gentong
Kesukaan pada empal gentong Khas Cirebon membuat putra bungsu Presiden Jokowi ini semakin melebarkan sayapnya dalam bisnis kuliner.
Kaesang pun mengaku membuka gerai di Cirebon agar memiliki alasan untuk makan empal gentong. “Kalau saya buka durian atau dukuh ribet jualannya karena itu buah musiman,” ujar dia.

5. Bisnis Ikan Lele
Suskes dengan Sang Pisang, Kaesang Pangarep mencoba bisnis baru. Ikan lele menjadi pilihan putra ketiga Jokowi ini untuk meluaskan bisnis kulinernya. Hal ini diungkap Presiden Jokowi saat menghadiri Festival Terampil Jakarta, pada Sabtu, 9 Februari 2019.

“Anak saya (Kaesang Pangarep) mulai belok lagi, ‘Pak sekarang saya bisnis lele’, Ini apalagi? Hitung-hitugannya seperti apa? Waduh ini lebih gede lagi, lele itu demandnya banyak sekali, tapi suplainya sedikit,” ungkap Jokowi.

Dia pun menyelipkan sebuah pesan pada Kaesang, bahwa mengurus hewan bernyawa bukan hal mudah. “Kalau tangannya tidak dingin bisa mati semua sehari, untung gede, risiko juga gede,” kata Jokowi mengingatkan sambil berpesan agar anak muda tidak merasa rendah diri saat baru memulai usahanya. (R3)

Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close