BEIJING, ViralKata.com – Badan Antariksa Cina (CNSA) akan melakukan misi penyelidikan dengan membawa manusia menuju Mars pada 2020. Sebelumnya beberapa hari yang lalu pesawat Jade Rabbit 2 dan Chang’e 4 berhasil mendarat di Bulan.
“Misi yang berhasil itu menandai titik balik untuk eksplorasi ruang angkasa Cina. Misi pertamanya ke Mars, Yinghuo, berakhir dengan kegagalan pada 2012 ketika pesawat ruang angkasa yang membawa wahana hancur setelah gagal memasuki orbit di sekitar Bumi,” ujar wakil direktur badan antariksa Cina Wu Yanhua, seperti dilansir laman news.sky, Selasa (15/01).
Namun, sekarang CNSA melaporkan bahwa misi antariksa sedang berjalan sesuai rencana, dengan pesawat ruang angkasa tersebut bekerja dengan baik setelah mendarat di sisi bulan. Keberhasilan itu membuat Cina mendapatkan gambar yang bisa dipelajari oleh para ilmuwan.
Informasinya, misi ke Mars tersebut memiliki tujuan untuk ditindaklanjuti dengan misi berawak ke planet merah itu. Menurut Yanhua, CNSA berkolaborasi dengan organisasi internasional untuk mengembangkan pesawat ruang angkasa.
“Kami sedang mempelajari program pengiriman astronot ke bulan, tapi masih dalam tahap yang sangat awal,” tutur Yanhua. “Kami belum mendapat persetujuan.”
Bagian pertama dari misi Mars CNSA akan melibatkan dan menempatkan penyelidikan ke orbit di sekitar planet tersebut, tapi tidak dengan mengorbankan aktivitas bulan yang berkelanjutan. CNSA juga berusaha membangun stasiun penelitian, dengan tujuan untuk menyatakan dirinya setara dengan Amerika dalam eksplorasi ruang angkasa.
“Cina membuntuti orang lain untuk misi luar angkasa hingga Chang’e 4 menjadi pesawat ruang angkasa pertama manusia yang mendarat di sisi jauh bulan,” kata ilmuwan kepala program Chang’e 4 Wu Weiren. “Itu membuktikan bahwa Cina dapat melakukan sesuatu yang tidak pernah dicapai negara lain dalam eksplorasi ruang angkasa.” (R3)
