Lumajang-Viralkata.com:
Rumah Aspirasi Sahabat Bang Pur Lumajang menggelar Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad 1443 H. Bertempat di Jl. Bondoyudo Gg Kelapa Dusun Rogotrunan Lumajang, Selasa (19/10). Hadir dalam acara tersebut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lumajang KH. Achmad Hanif; Pengasuh Ponpes Manarul Qur’an sekaligus Dosen UIN KHAS Jember, KH. Abdul Wadud Nafis, LC,MA., Serta Anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar H. Muhamad Nur Purnamasidi.
Ketua Rumah Aspirasi Pudholi Shandra SH.,MH. dalam sambutanya menyatakan Maulid ini diadakan sebagai bentuk rasa Syukur kita menjadi ummat terbaik, yakni ummat Rasulullah SAW. Dengan maulid kita belajar bagaimana kiprah dan perjuangan Rasulullah. Untuk kemudian dijadikan suri tauladan agar kita semua semakin bisa memberikan arti serta kemanfaatan yang lebih luas terhadap sesama.
Dalam Ceramahnya KH. Abdul Wadud Nafis menekankan momentum Maulid Nabi harus dijadikan spirit untuk semakin menambah kecintaan kita terhadap Rasulullah SAW. Caranya bagaimana? Memperbanyak sholawat, dan giat yang berhubungan, tidak hanya Sholeh Individu, tetapi juga Sholeh secara sosial. Pungkasnya.
Sementara itu Ketua MUI Lumajang menghimbau agar masyarakat lebih pro aktif mengikuti giat vaksin sehingga Pandemi Covid 19 segera berakhir. Ikhtiar “bumi” melalui vaksin dan disiplin menerapkan Prokes serta usaha “langit” melalui do’a bersama/istighosah harus isriqomah dilakukan.
DPR RI Komisi X
H. Muhamad Nur Purnamasidi menekankan urgensi pemahaman keagamaan yang inklusif, moderat dan ramah. Lebih lanjut, Bang Pur juga menghimbau untuk tetap waspada terhadap ideologi Transnasional, yang ekslusif dan merasa pemahaman mereka paling benar, yang lainya dianggap toghut.
Lebih lanjut, Bang Pur menegaskan Moderasi Beragama harus menjadi Role model di dunia pendidikan kita. Karena dari pendidikan, wawasan kegamaan yang inklusif, toleran bisa diindoktrinasikan dan diinternalisasikan secara lebih efektif serta optimal. Indonesia dengan kebhinekaan adalah anugerah. Gotong Royong, toleransi dan moderasi beragama menjadi keniscayaan untuk menjadikan Indonesia lebih maju, lebih beradab dan bisa terwujud Baldathun thoyibatun warrobbun Ghofur. Negeri yang baik, yang sejahtera, yang berkeadilan, yang berada dalam naungan Rahmat serta ampunan Allah SWT. gih
