FIGURHEADLINENASIONAL

Drs. H. Mustangin, M.Pd SEKRETARIS YAYASAN UNISMA MALANG

 

Drs. H. Mustangin, M.Pd, lahir di Banyuwangi pada 7 Agustus 1965. Lulus S1 Program Stdi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Jember Tahun 1990. Dalam tugas akhir S1, Mustangin menulis skripsi berjudul “Studi Hubungan antara Gaya Belajar dengan Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas IIA-2 SMA Negeri Genteng Semester Genap tahun Ajaran 1989-1990”, dengan bimbingan Drs. J.A. Nazar, Dosen senior di FKIP Universitas Jember saat itu. Mustangin, menurut riwayat sekolahnya, sejak Madrasah Ibtida’iayah (MI) sampai dengan SMA diselesaikan di Genteng Banyuwangi. Program S2 diselesaikan Tahun 2000 dari Universitas Negeri Malang. Saat ini menempuh Program S3 di Universitas Negeri Surabaya dan sedang menyelesaikan Disertasi Doktornya yang berjudul  “Representasi Konsep Matematika dalam Pemecahan Masalah Aljabar Siswa SMP Ditinjau dari Kemempuan Matematika dan Gender”, dengan Promotor Prof. Dr. St. Suwarsono dari Universitas Sanata Dharma Yogjakarta.

Selama kuliah di FKIP Universitas Jember, Mustangin termasuk mahasiswa yang sangat aktif dalam kegiatan kemahasiswaan. Kesukaannya pada kegiatan organisasi, sudah tampak sejak masa sekolahnya. Mustangin menjadi Ketua OSIS SMP Islam Sultan Agung (1981-1982) dan Ketua OSIS SMA Negeri Genteng (1983-1984). Dalam organisasi Mathematic Science Club (MSC), Himpunan Mahasiswa Jurusan Matematika (HMJM) saat itu, Mustangin menjabat Ketua Umum dua periode, yaitu Periode 1987-1988 dan Periode 1988-1989. Jabatan tertinggi yang pernah diemban dalam organisasi intra kampus di lingkungan FKIP Universitas Jember saat itu adalah Sekretaris Umum Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM). Di luar kesibukannya kuliah dan mengurus organisasi intra baik di MSC maupun di BPM, Mustangin juga aktif di organisasi ekstra. Mustangin sudah aktif di PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) sejak menjadi mahasiswa baru. Dalam kiprahnya di PMII, Mustangin tidak pernah putus menjadi Pengurus, mulai dari Rayon FKIP, Komisariat Universitas Jembar, dan Cabang Jember.

Dalam dunia profesi, Mustangin menapaki karirnya sebagai Dosen di Universitas Islam Malang (UNISMA). Sesaat setelah lulus S1 dari FKIP Universitas Jember pada pertengahan tahun 1990, Mustangin diterima sebagai Dosen Tetap di Universitas Islam Malang. Sejak awal tahun 1991, Mustangin diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang diperbantukan di Kopertis Wilayah VII Jawa Timur dan ditempatkan di Universitas Islam Malang (UNISMA), tempatnya berkantor saat ini. Di luar tugas pokoknya sebagai Dosen, Mustangin dipercaya untuk memegang beberapa jabatan sebagai tugas tambahan. Riwayat pengalaman jabatan yang pernah diemban, antara lain: Sekretaris Lembaga Pengkajian IPTEK dan Islam (LPITI) (1994-1995), Ketua Program Studi (1996-1997), Pembantu Dekan I (1997-2003),  Dekan FKIP (2003-2007), dan Pembantu Rektor III UNISMA (2007-2001). Saat ini, Mustangin menjabat sebagai Sekretaris Pengurus Yayasan Universitas Islam Malang. Yayasan Universitas Islam Malang merupakan holding yang membawahi: Universitas Islam Malang (UNISMA), Rumah Sakit Islam UNISMA, Politeknik UNISMA, SMA Islam Nusantara (SMAINUS), dan Pesantren Kampus Ainul Yaqin UNISMA.

Mustangin memiliki rekam jejak (track record) dalam bidang akademik yang cukup baik. Dalam oraganisasi profesi, Mustangin tercatat sebagai anggota IndoMS (Indonesia Mathematic Society) dan HEPI (Himpunan Evaluasi Pendidikan Indonesia). Saat ini Mustangin memiliki jabatan akademik Lektor Kepala dalam bidang Pembelajaran Matematika. Beberapa karya penelitian yang pernah dihasilkan, antara lain: (1) Pengembangan Software Computerized Based Testing (CBT) untuk Menyediakan   Informasi Diagnostik Miskonsepsi Siswa SMP dalam Aljabar [2012]; (2) Model Pembelajaran Keaksaraan Perempuan Melalui Metode Global Berbasis Potensi Daerah untuk Memutuskan Siklus Kemiskinan di Pedesaan [2013]; (3) Representation Of Mathematical Concept In The Different Perspective Theory Of Understanding [2014]; (4) Representasi Konsep dan Peranannya dalam Pembelajaran di Sekolah [2015]; (5) Representasi Konsep Matematika dalam Memahami Masalah Aljabar  Ditinjau dari Kemampuan Matematika dan Gender [2015]; dan (6) Landasan Filosofis Pendidikan Matematika dan Implikasinya dalam Pembelajaran Matematika [2016].

Pada tahun 2008, Mustangin mendapatkan penghargaan Piagam Tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya 10 Tahun dari Presiden Republik Indonesia saat itu, Dr. H. Susilo Bambang Yudoyono. Sebagai pakar pendidikan Matematika, Mustangin memberikan komentarnya tentang opini masyarakat yang mempersoalkan rendahnya hasil belajar matematika sebagai akibat banyaknya siswa yang kesulitan dalam belajar matematika. Mustangin berpendapat bahwa, sampai saat ini banyak guru yang membelajarkan matematika di sekolah dengan strategi dan metode yang kurang tepat. Banyak guru yang tidak memahami hakikat matematika sekolah. Guru yang tidak memahami hakikat dan karakteristik matematika bisa dipastikan akan gagal dalam membelajarkan siswa. Dampak ikutan dari keadaan tersebut adalah, banyak siswa yang tidak berminat untuk belajar matematika dan akibat berikutnya siswa mengalami kegagalan dalam belajar matematika. Banyak siswa yang memandang matematika sebagai kumpulan rumus yang harus dihafalkan, sehingga siswa merasa bahwa belajar matematika itu sangat kering dan membosankan. Mustangin memberikan pandangan bahwa hasil belajar matematika yang baik bisa dicapai melalui proses belajar yang baik. Proses belajar yang baik sangat ditentukan good will guru matematika. Mustangin mengajak para guru untuk memulai mengajar matematika dengan memahami hakikat matematika, karakteristik matematika, dan karakteristik siswa. Good Luck!

Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close