FIGUR

Prof Dr. Ir Achmad Subagio Dosen Teladan Penemu Tepung Mocaf

JEMBER, ViralKata.com : Prof Dr Ir Achmad Subagio, guru besar alumni Faperta Unej lulus tahun 1991  ini sangat terkenal dengan penemuannya tepung asal bahan baku singkong yakni tepung Mocaf. Penemuan tepung  Mocaf yang dapat  dibilang spektakuler hingga nama Achmad Subagio diakui dunia.

Achmad Subagio asal Kediri yang lahir  17 Mei 1969 ini sejak kecil sudah akrab dengan singkong. Lahir  dan tumbuh di Kediri.  Selepas SMA, dia meneruskan pendidikan ke Universitas Jember dan meraih predikat cum laude dan lulus tercepat  saat itu (1987-1991). Kemudian menjadi  dosen pengajar di Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember.

Achmad Subagio meraih  Master of Agriculture: Graduate School of Agriculture, Osaka Prefecture University, JAPAN  (1995-1997), dengan penelitian Studies on carotenoids and their fatty acid esters in banana peel.

Sedangkan meraih  Doctor of Philosophy: Graduate School of Agriculture and Biological Sciences, Osaka Prefecture University, JAPAN (1997-2000), denga penelitian  Studies on lutein and its fatty acid esters as food  additives and their roles in color changing of banana peel. Achmad Subagio juga  mengejar ilmu teknologi pangan ke negeri sakura, Jepang tepatnya di Universitas Perfektur Osaka.

Dia pun melanjutkan pendidikannya ke Belanda. Memperdalam teknologi pangan dan pertanian mengikuti mengikuti program jejaring kerja sama antar Universitas Asia-Eropa di Belanda dan Inggris.

Sejak  tahun 2004 dia bertekad untuk meneliti dan mengolah sumber pangan lokal, lalu pilihannya jatuh pada singkong. Kenapa singkong, karena sumber pangan ini mudah dan banyak ditemukan di Indonesia. Penelitian ini didasari dari opini masyarakat bahwa singkong adalah makanan orang miskin. Dari sanalah dia ingin mengubah persepsi dan opini masyarakat ini. Bahwa singkong bisa naik ‘kelas’ dan tidak hanya dijumpai dalam bentuk yang ada sekarang ini. Dia  menggagas pembuatan Mocaf (Modified Cassava Flour) sebuah olahan tepung dengan bahan dasar singkong.

Pada tahun 2006, Guru Besar Universitas Jember ini mulai membuat pabrik Mocaf di Trenggalek dan Solo. Pabrik itu sudah mampu memproduksi ratusan ton tepung

Pada 2012,  Subagio  dikukuhkan menjadi Guru Besar di Universitas Jember dengan pidato ilmiah berjudul Nasionalisme Pangan Untuk Kedaulatan dan Kesejahteraan Indonesia.

Sebagai seorang peneliti sudah banyak penemuan yang dihasilkan.  MOCAF atau MOCAL (Modified Cassava Flour): Tepung singkong multiguna, sudah diproduksi dan digunakan dalam skala luas. Produksi nasional mencapai 25.000 ton/tahun.

Juga sera: tepung serat dari MOCAF, sangat baik untuk menambah kandungan serat produk dan dapat menjadi filler dari berbagai ragam pangan.

Ada  Beras Cerdas: Beras analog berbahan baku MOCAF yang diproses dengan teknik “cold extrusion

Mie MOJANG: produk mie berbahan baku MOCAF dan Jagung (tanpa terigu), sedang dilakukan pengembangan industrinya, dan penyebarannya pada UMKM.

Penemuan BOM CAT: Prototipe dari pati modifikasi, sangat baik untuk mencegah retrogradasi dari produk pangan  Penemuan  Daging Lumat Ikan: prototipe produk daging yang berasal dari lele, dengan aplikasi  yang luas. PRF: Protein-rich-flour of non-oilseed legumes (prototipe).

Penelitian   Madu Kelapa: Prototipe dari produk kaya galaktomannan dari ampas kelapa berbentuk dan bercitarasa seperti madu.  Juga Kecap Jamur: natural “flavor enhancer” dari hasil samping industri pengalengan jamur    Mie MOJANG (MOCAF dan Jagung): mie bebas gluten (tanpa gandum 100%). Saat ini sedang dikembangkan sistem bisnisnya.

Atas prestasinya ini Achmad Subagio mendapatkan banyak penghargaan tingkat nasional maupun internasional. Diantaranya : 19 Karya Unggulan Teknologi Anak Bangsa (Kementerian Ristek 2014). Duta Riset Iptek (Widyasilpawijana) 2013 dari Kementrian RISTEK. Juara 1 Dosen Berprestasi Nasional Tahun 2011 (Kementerian Pendidikan Nasional: 2011).  Who’s Who in the World, 2010 Edition (Marquis: 2009).

Sebagai  100 Inovasi Indonesia (Kementerian Negara Riset dan Teknologi, 2008). Travel Grant for dolichos meeting in Tanzania (The Kirkhouse Trust: 2008).

Travel Grant for cereal meeting in South Africa (International Foundation for Scince/IFS Swedia:2008).  Travel Grant for MSA Golden Jubilee International Science Congress (ISC) in Malaysia, (International Foundation for Scince IFS: 2005). Satyalancana Karya Satya 10 Tahun (Presiden RI: 2005

Tags

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Close